Kamis, 15 April 2010

Membangun Pertanian Lewat IT Bagaimana mengolah, memupuk, dan cara agar memperoleh produksi yang maksimal, merupakan rangkaian pertanyaan yang perlu dicarikan jawabannya. Melalui I-PC kita akan mendapatkan panduan atau cara dalam mengatasi masalah-masalah pertanian.

January 8, 2010 Agriculture

Pupuk Pertanian copyKalau kita ingin menyaingi negara lain seperti Thailand, Vietnam, dan China di bidang pertanian, satu-satunya cara adalah kita harus meng-IT-kan petani. Maksudnya, memanfaatkan teknologi informasi untuk menunjang penyuguhan informasi yang tepat buat petani dengan cara yang edukatif dan menyenangkan. Sebuah terobosan yang revolusioner memang. Di mana sebagian besar petani kita masih dibekali pengetahuan hanya dengan bantuan para penyuluh pertanian yang sangat terbatas tenaganya, I-PC justru hadir dengan konsep teknologi informasi yang tak mengenal ruang dan waktu.

Pada dasarnya I-PC sendiri perwujudan secara fisiknya merupakan sebuah outlet (gerai) yang menjual pupuk cair organik dengan merek dagang Pupuk Indoku. Dalam perkembangan, I-PC menjelma menjadi balai testing tanah, konsultan pemupukan, penyaji Education for Farmer (pengetahuan untuk petani), pusat trading alat dan produk pertanian, dan yang tak kalah pentingnya adalah menjadikan I-PC sebagai Agriculture Information Center (Pusat Informasi Pertanian) melalui dukungan Teknologi Informasi.

Dengan menggunakan konsep I-PC, petani harus diberitahu lebih dulu bahwa bercocok tanam jangan asal memberikan pupuk. Agar optimal komposisinya harus tapat. Solusinya, dengan hanya testing tanah yang dilakukan di I-PC, petani bisa mendapatkan solusi pemupukan yang tepat sesuai dengan karekteristik tanah yang akan ditanami. Singkatnya, I-PC tak ubahnya klinik sekaligus dokter pertanian.

Berkaca pada realitas sekarang, masalah yang sering kali dihadapi petani dalam memperoleh pengetahuan dari penyuluh pertanian adalah karena penyuluhan pertanian terkadang tidak sama standarnya. Dalam arti, menghadapi masalah yang sama belum tentu cara penanganannya sama antara penyuluh satu dengan penyuluh lainnya.

1 KOMPUTER 1 DESA: Dari sabang sampai marauke, idealnya di setiap desa kita berikan komputer dan peralatan IT lainnya. Sehingga diharapkan petani sudah tidak asing lagi dengan dunia IT. Bahkan dengan adanya itu petani juga dapat dengan mudah melakukan testing tanah, tanpa harus menunggu lama karena rekomendasi langsung keluar.

Di samping itu, dari sisi edukasi, I-PC menyajikannya melalui program education for farmer (Pendidikan untuk Petani). Jadi, petani bisa memperoleh informasi apa saja seputar dunia pertanian. Misalnya, petani yang sedang berternak ayam membutuhkan informasi tentang beternak ayam. Maka, untuk mendapatkan pengetahuan seputar itu, petani tersebut cukup datang ke I-PC dan cukup melihat di komputer semua informasinya sudah tersedia. Dengan cara ini, semua petani seluruh Indonesia akan mendapatkan informasi yang sama dan petani dapat dengan mudah memperolehnya tanpa harus menunggu penyuluh pertanian.

Program edukasi untuk petani akan lebih optimal jika jaringan GSM sudah masuk desa yang berarti logikanya modem juga sudah masuk desa. Kalau modem ini sudah masuk desa dan digunakan di komputer, maka I-PC pun sudah bisa jadi agriculture information center (Pusat Informasi Pertanian).

Salah satu caranya, dengan meng-upload data apa saja yang terkait dengan bidang pertanian ke website I-PC, sehingga melalui website itu seluruh petani di Indonesia bisa mempelajari informasi tersebut, tanpa perlu menyebarkannya melalui orang per orang yang tentunya akan menghemat banyak waktu dan biaya. Informasi tersebut bisa berupa tulisan, foto, atau video yang terkait dengan bidang pertanian. Dengan cara begitu, secara otomatis petani di satu daerah bisa mengetahui kondisi pertanian di daerah lain. Sehingga, apa keunggulan dan kelemahan di setiap daerah, bisa diketahui dan dipelajari oleh petani di daerah lain.

TRAINING CENTER: Bahkan arahnya nanti, I-PC ini akan menjadi training center bagi petani. Di negara tetangga kita seperti Vietnam bahkan Thailand belum tentu petaninya telah memakai teknologi ini. Di samping itu, keuntungan dalam bentuk pengetahuan yang diperoleh petani yang menjadi konsumen di I-PC tidak hanya sampai kepada petani itu sendiri. Akan tetapi, lebih jauh lagi anak-anak petani pun bisa secara langsung menikmati pentingnya kehadiran I-PC. Di setiap computer di I-PC itu nantinya akan diberikan software (perangkat lunak) I-Solution untuk memberikan bimbingan belajar sekolah, seperti latihan menghadapi ujian nasional dan sejenisnya. Sehingga, I-PC bukan hanya sebagai learning center bagi petani tetapi juga bagi anak petani.

Dengan sistem ini, I-PC akan menyebar dengan cepat ke desa-desa di seluruh Indonesia. Karena, dengan sarana-sarana penunjangnya keberadaan I-PC ini sangat menunjang kegiatan pertanian di pedesaan. Tidak hanya mengedepankan aspek bisnis, melainkan juga aspek pendidikan

Inovasi di bidang teknologi ini diharapkan dalam berperan serta dalam membangun dunia pertanian melalui pendidikan. Sesuai misinya, I-PC kelak akan menjadi sarana untuk meningkatkan pengetahuan terhadap IT tidak hanya bagi petani, tapi juga mencerdaskan anak-anak petani dengan program-program pendidikan yang terintegrasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar